|
- Seluruh Keluarga adalah Kerabat Keraton atau kerajaan
- Semua Kerabat Guyub dan aktif dalam Keraton atau Kerajaan
- Pemanfaatan figur tidak terjadi karena disusun berdasar warisan dan urutan darah.
- Memandang Rakyat sebagai abdi sehingga dilindungi dan disayangi.
- Isi Anggota Monarkinya berdasarkan jenjang kerabat Keraton atau Kerajaan.
- Memiliki Keraton sebagai rumah dan pusat pemerintahan.
- Punya kereta Kencana tapi jarang digunakan krn tidak mau dianggap sombong.
- Memiliki Wilayah turun temurun sejak sebelum penjajah datang.
- Tidak Haus Kekuasaan karena sudah punya garis kekerabatan sendiri.
- Tidak Mau Mengaku ngaku dan berlebihan karena sejak lahir sudah memiliki gelar, semacam Pangeran, Anak Agung, Raden, Roro, Andi, Mas, dan lainnya.