Kejam. Bayi mungil berusia 15 bulan disiksa oleh seorang pria pacar ibunya hingga tewas. Tragisnya, episode kegiatan penyiksaan itu divideokan oleh si pria bejat tersebut.
Dilaporkan the sun (18/11), bayi itu bernama Charlie Hunt anak dari Laura Chapman yang kemudian menjalin hubungan asmara dengan Darren Newton (32), teman satu perusahaan yang sama-sama tinggal di Earby, Lancs, Inggris.
Pria tersebut juga melakukan serangkaian penyiksaan terhadap si bayi seperti menampar, memukul, menendang, menyelupkan ke kamar mandi dan sebagainya hingga tewas.
Diketahui, akibat siksaan itu, si bayi mengalami pendarahan retina di kedua matanya, kerusakan saraf optik, otak bengkak dan pendarahan otak. Si bayi pun ditendang hingga telentang, telinganya dimasuki jari secara paksa.
Semula Laura ibu si bayi menduga bahwa Newton adalah pria baik-baik, penyayang dan sangat mencintainya. Namun semua penilaian itu berubah begitu mengetahui bayinya meninggal mencurigakan.
Dugaan ibu bayi itu benar, di depan persidangan, polisi berhasil menunjukkan video rekaman segala kekejaman Newton terhadap bayi. Bahkan, video itu diberi judul dan dibuat per adegan dengan sengaja membuatnya untuk kenangan.
Pengadilan setempat mendengarkan pengakuan Newton atas berbagai tuduhan itu. Dan dengan bukti bukti video itu, akhirnya Newton tidak bisa menyangkal 12 tuduhan terkait kekejamannya terhadap bayi tersebut.
Jaksa menuduh, pria tersebut melakukan kekejaman itu dengan senang hati dan divideokan yang kemudian disimpan dalam ponselnya untuk kenangan.
Sumber : Tribunews
Dilaporkan the sun (18/11), bayi itu bernama Charlie Hunt anak dari Laura Chapman yang kemudian menjalin hubungan asmara dengan Darren Newton (32), teman satu perusahaan yang sama-sama tinggal di Earby, Lancs, Inggris.
Pria tersebut juga melakukan serangkaian penyiksaan terhadap si bayi seperti menampar, memukul, menendang, menyelupkan ke kamar mandi dan sebagainya hingga tewas.
Diketahui, akibat siksaan itu, si bayi mengalami pendarahan retina di kedua matanya, kerusakan saraf optik, otak bengkak dan pendarahan otak. Si bayi pun ditendang hingga telentang, telinganya dimasuki jari secara paksa.
Semula Laura ibu si bayi menduga bahwa Newton adalah pria baik-baik, penyayang dan sangat mencintainya. Namun semua penilaian itu berubah begitu mengetahui bayinya meninggal mencurigakan.
Dugaan ibu bayi itu benar, di depan persidangan, polisi berhasil menunjukkan video rekaman segala kekejaman Newton terhadap bayi. Bahkan, video itu diberi judul dan dibuat per adegan dengan sengaja membuatnya untuk kenangan.
Pengadilan setempat mendengarkan pengakuan Newton atas berbagai tuduhan itu. Dan dengan bukti bukti video itu, akhirnya Newton tidak bisa menyangkal 12 tuduhan terkait kekejamannya terhadap bayi tersebut.
Jaksa menuduh, pria tersebut melakukan kekejaman itu dengan senang hati dan divideokan yang kemudian disimpan dalam ponselnya untuk kenangan.
Sumber : Tribunews
